Assalamu'alaikum wr. wb.
Jauh sebelum saya mengenal tentang Law Of Attraction (LOA) dan hebohnya film The Secret dengan teori 'apa yang kita pikirkan, katakan dan lakukan akan terkabul' atau bahwa alam semesta akan menerima semua prasangka kita entah itu positif maupun negatif dan kita akan benar2 mendapatkan kembali hasilnya sesuai prasangka kita ... saya beberapa kali mengalaminya dalam hidup.
Beberapa kejadiannya remeh dan kecil sehingga saya lupa tapi kadang yang dulunya remeh dan kecil ini tanpa dinyana ternyata menjadi kenyataan di kemudian hari.
Yang paling saya ingat adalah ketika suatu hari pada medio 1993 saya ke Jakarta dari Bekasi untuk mengambil beasiswa dari Depag. Ketika kondisi bis terhadang lampu merah dan bahkan moment2 ketika berada di depan Depag, saya memperhatikan (sebenarnya melongo cenderung melompong sih hehe) sebuah gedung nan tinggi di kejauhan.
Gedung itu pada top roof-nya ada banyak sekali antena, berbagai macam dan jenis antena. Klo saya perhatikan ada yang kecil dengan diameter beberapa cm hingga yang paling besar berkisar 3-4 m dan bentuknya seperti drum. Menjadi daya tarik karena saya adalah siswa STM jurusan Elektronika Komunikasi kala itu, yang seringkali berinteraksi dengan radio dan antena.
Tenyata itu adalah gedung milik sebuah perusahaan telekomunikasi dan antena itu adalah perangkatnya. Saat itu saya melamun selain takjub akan besarnya diameter antena juga berandai-andai jika bisa ke atas sana pasti akan bisa melihat pemandangan seluruh kota Jakarta. Ndeso !. :)
Singkat kata setelah saya lulus, saya sempat bekerja di perusahaan telekomunikasi. Dan setelah sempat resign dan memutuskan berwirausaha walau belum berhasil dan balik lagi jadi kuli, akhirnya saya malah bekerja di gedung itu dan ndilalah kerjaanya masang2 antena, termasuk di atas top roof itu !.
Lalu ada saat dimana saya ingin kembali berwirausaha eh malah ketemu sama TDA dan orang2nya yang friendly, tidak seperti dugaan saya semula tentang para pebisnis senior. Dan ajaibnya menyedot semua peluang usaha yang datang silih berganti. Serta beberapa keajaiban lainnya berkenaan dengan kekuatan pikiran dan niat.
Paling akhir dan terkini mengenai itu, sejak dulu saya menyukai makanan (gak perlu bukti kan dengan melihat body saya hehe). Salah satunya jika ada tukang gorengan maka saya akan menanyakan, mencari dan pastinya membeli jika ada satu makanan favorit : cireng.
Iya, itu loh makanan berwarna putih dari tepung sagu atau kanji yang kenyal bin lengket dan klo kita makan kayak makan lem aibon di tepungin :). Tambahannya adalah kayak semacam daun2-an begitu. Rasanya gurih dan enak, bagi saya loh. Saya sambil makan kadang bersuara dalam hati, ini bikinnya gimana ya, seandainya tau kan saya gak perlu beli, bikin aja sendiri (dasar ngirit !).
Nah. Singkat kata lagi, ternyata ada teman yang mengenalkan dan menawarkan pada saya suatu usaha baru : cireng bandung isi.
Apakah ini LOA ? entahlah. Yang pasti saya sambar peluang itu dengan pertimbangan :
1. saya suka cireng, that is it, just like that
2. memanfaatkan halaman depan toko dan moga2 menambah lead ibu2 yang nunggu dimasakin cireng untuk masuk toko hehe
3. sifat kerjasamanya yang mudah dan memudahkan
Alasan nomor 1 gak perlu dibahas (mungkin juga alasannya klo gak laku toh saya yang makan haha), alasan nomor 2 alhamdulillah telah menjadi kenyataan, lumayan nambah2 trafik orang yang masuk toko, lagipula gak perlu ada urusan sewa lokasi dulu, alasan nomor 3 untuk awalnya masih mudah, Insya Allah berikutnya juga.
Dan sang teman ini malah kemudian menawarkan saya untuk membuka dan menjadi agen di wilayah Bekasi Timur. 'Ayo !, boleh !' kata saya, siapa takut !? (padahal dalam hati, amsiong (read:gawat) nih, wong lagi butuh banyak modal buat toko dalam menghadapi lebaran).
Jadi, yuuukkk, barang siapa yang mau menjadi mitra Cireng Bandung Isi untuk wilayah Bekasi Timur, kontak me. Sebagai gambaran walau baru buka persis sebelum nyontreng kemain, alhamdulillah udah bisa 50-60 pcs terjual, di lokasi lain yang sudah lama bisa 120-200 pcs, bahkan di pusatnya di Bandung bisa 300-400 pcs terutama pada saat bulan puasa, katanya tukang gorengnya sampai gak sempat duduk saking ramainya.
Padahal ini masa liburan sekolah sehingga target market anak sekolah untuk sementara libur juga, belum lagi dalam menghadapi bulan puasa nanti, belum promosi pula. Suatu peluang yang menarik.
Kontak me at 0816102452 or this email atau silahkan mampir bagi yang ingin langsung melihat atau mencicipinya, GRATIS ! (keyword : TDA Bekasi I Lop Yu Pul hehe), silahkan datang ke perumahan Graha Harapan Blok B1 Kec. Mustika Jaya, Bekasi (dekat Dukuh Zamrud Kota Legenda, dekat kolam renang dan lapangan tenis Graha Harapan) depan toko Mom's Choice.
Wassalam.
-Eko June-
www.jilbab-anak.com
kita tidak perlu hebat untuk memulai
tapi kita harus memulai untuk menjadi hebat
Jauh sebelum saya mengenal tentang Law Of Attraction (LOA) dan hebohnya film The Secret dengan teori 'apa yang kita pikirkan, katakan dan lakukan akan terkabul' atau bahwa alam semesta akan menerima semua prasangka kita entah itu positif maupun negatif dan kita akan benar2 mendapatkan kembali hasilnya sesuai prasangka kita ... saya beberapa kali mengalaminya dalam hidup.
Beberapa kejadiannya remeh dan kecil sehingga saya lupa tapi kadang yang dulunya remeh dan kecil ini tanpa dinyana ternyata menjadi kenyataan di kemudian hari.
Yang paling saya ingat adalah ketika suatu hari pada medio 1993 saya ke Jakarta dari Bekasi untuk mengambil beasiswa dari Depag. Ketika kondisi bis terhadang lampu merah dan bahkan moment2 ketika berada di depan Depag, saya memperhatikan (sebenarnya melongo cenderung melompong sih hehe) sebuah gedung nan tinggi di kejauhan.
Gedung itu pada top roof-nya ada banyak sekali antena, berbagai macam dan jenis antena. Klo saya perhatikan ada yang kecil dengan diameter beberapa cm hingga yang paling besar berkisar 3-4 m dan bentuknya seperti drum. Menjadi daya tarik karena saya adalah siswa STM jurusan Elektronika Komunikasi kala itu, yang seringkali berinteraksi dengan radio dan antena.
Tenyata itu adalah gedung milik sebuah perusahaan telekomunikasi dan antena itu adalah perangkatnya. Saat itu saya melamun selain takjub akan besarnya diameter antena juga berandai-andai jika bisa ke atas sana pasti akan bisa melihat pemandangan seluruh kota Jakarta. Ndeso !. :)
Singkat kata setelah saya lulus, saya sempat bekerja di perusahaan telekomunikasi. Dan setelah sempat resign dan memutuskan berwirausaha walau belum berhasil dan balik lagi jadi kuli, akhirnya saya malah bekerja di gedung itu dan ndilalah kerjaanya masang2 antena, termasuk di atas top roof itu !.
Lalu ada saat dimana saya ingin kembali berwirausaha eh malah ketemu sama TDA dan orang2nya yang friendly, tidak seperti dugaan saya semula tentang para pebisnis senior. Dan ajaibnya menyedot semua peluang usaha yang datang silih berganti. Serta beberapa keajaiban lainnya berkenaan dengan kekuatan pikiran dan niat.
Paling akhir dan terkini mengenai itu, sejak dulu saya menyukai makanan (gak perlu bukti kan dengan melihat body saya hehe). Salah satunya jika ada tukang gorengan maka saya akan menanyakan, mencari dan pastinya membeli jika ada satu makanan favorit : cireng.
Iya, itu loh makanan berwarna putih dari tepung sagu atau kanji yang kenyal bin lengket dan klo kita makan kayak makan lem aibon di tepungin :). Tambahannya adalah kayak semacam daun2-an begitu. Rasanya gurih dan enak, bagi saya loh. Saya sambil makan kadang bersuara dalam hati, ini bikinnya gimana ya, seandainya tau kan saya gak perlu beli, bikin aja sendiri (dasar ngirit !).
Nah. Singkat kata lagi, ternyata ada teman yang mengenalkan dan menawarkan pada saya suatu usaha baru : cireng bandung isi.
Apakah ini LOA ? entahlah. Yang pasti saya sambar peluang itu dengan pertimbangan :
1. saya suka cireng, that is it, just like that
2. memanfaatkan halaman depan toko dan moga2 menambah lead ibu2 yang nunggu dimasakin cireng untuk masuk toko hehe
3. sifat kerjasamanya yang mudah dan memudahkan
Alasan nomor 1 gak perlu dibahas (mungkin juga alasannya klo gak laku toh saya yang makan haha), alasan nomor 2 alhamdulillah telah menjadi kenyataan, lumayan nambah2 trafik orang yang masuk toko, lagipula gak perlu ada urusan sewa lokasi dulu, alasan nomor 3 untuk awalnya masih mudah, Insya Allah berikutnya juga.
Dan sang teman ini malah kemudian menawarkan saya untuk membuka dan menjadi agen di wilayah Bekasi Timur. 'Ayo !, boleh !' kata saya, siapa takut !? (padahal dalam hati, amsiong (read:gawat) nih, wong lagi butuh banyak modal buat toko dalam menghadapi lebaran).
Jadi, yuuukkk, barang siapa yang mau menjadi mitra Cireng Bandung Isi untuk wilayah Bekasi Timur, kontak me. Sebagai gambaran walau baru buka persis sebelum nyontreng kemain, alhamdulillah udah bisa 50-60 pcs terjual, di lokasi lain yang sudah lama bisa 120-200 pcs, bahkan di pusatnya di Bandung bisa 300-400 pcs terutama pada saat bulan puasa, katanya tukang gorengnya sampai gak sempat duduk saking ramainya.
Padahal ini masa liburan sekolah sehingga target market anak sekolah untuk sementara libur juga, belum lagi dalam menghadapi bulan puasa nanti, belum promosi pula. Suatu peluang yang menarik.
Kontak me at 0816102452 or this email atau silahkan mampir bagi yang ingin langsung melihat atau mencicipinya, GRATIS ! (keyword : TDA Bekasi I Lop Yu Pul hehe), silahkan datang ke perumahan Graha Harapan Blok B1 Kec. Mustika Jaya, Bekasi (dekat Dukuh Zamrud Kota Legenda, dekat kolam renang dan lapangan tenis Graha Harapan) depan toko Mom's Choice.
Wassalam.
-Eko June-
www.jilbab-anak.com
kita tidak perlu hebat untuk memulai
tapi kita harus memulai untuk menjadi hebat